Maintenance Mode Pada Laravel

Maintenance Pada Laravel

Pada  tutorial kali ini saya akan memberi tahu tentang maintenance pada laravel,daripada basa basi mari kita mulai tutorialnya.

Fitur Maintenance Mode Pada Laravel

Untuk mengaktifkan fitur maintenance mode kalian bisa memerintahkannya dengan menggunakan perintah berikut pada Command Prompt/CMD.

Masuk ke direktori project laravel kalian melalui CMD,kemudian ketik:

php artisan down

 maka akan muncul pemberitahuan bahwa aplikasi sekarang pada mode maintenance.

kemudian ketik lagi " php artisan serve " seperti gambar di atas.agar kalian bisa akses localhost:8000

Maka sekarang coba jalankan project kalian.maka akan muncul pemberitahuan bahwa aplikasi sedang dalam perbaikan atau maintenance.

Seperti gambar diatas yang terlihat,muncul error 503 yang artinya sedang maintenance..

Menonaktifkan Kembali Meintenance Mode

Untuk mengaktifkan kembali aplikasi dan menonaktifkan kembali aplikasi dan menonaktifkan mode maintenance laravel,kalian bisa menuliskan perintah berikut pada CMD.

php artisan up

dan coba jalankan kembali project laravel kalian " localhost8000 "

sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat

Read More →

Request Data Pada Laravel

Request Data Pada Laravel

Yang dimaksud degan request pada laravel adalah proses menerima/menangkap data dari inputan post.

Ada  2 proses request atau penerimaan data  pada laravel. Yaitu:

• Peneriman data melalui URL
• Penerimaan data dari Input

Menangkap Data Melalui URL

kalian bisa menangkap data via url denga men-setting terlebih dulu pada bagian route laravel.

Langkah pertama buka route pada file web.php dalam project  "belajar_coding" yang sudah saya buat sebelumnya. 

Dan buat route berikut pada route laravel (web.php)

belajar_coding/routes/web.php

Route::get('/pegawai/{COBA}', 'PegawaiController@index');

jadi disini saya membuat route baru,yaitu pertama say membuat dengan nama "pegawai",dan parameter kedua menangkap datanya dengan menuliskan syntax "{COBA}".utuk penamaan nya bebas (bisa menyesuaikan)

dan di route ini kalian juga memerintahkan untuk menjalankan controller PegawaiController,dan method index .

Sekarang kalian buat controller baru dengan nama PegawaiController. dan tuliskan syntax sesuai gambar berikut:

belajar_coding/app/Http/Controller/PegawaiController.php

Perhatikan pada syntax di atas,di atas saya membuat method index dengan menangkap data yang dikirim dari route tadi.

public function index($COBA){
return $COBA;
}

Jadi untuk data dari route tadi " ( {COBA} ) " tinggal saya tangkap di method dengan menuliskan variabel nama yang ada di index..

Coba kita lihat hasilnya ... localhost:8000/pegawai/Tipspintartkj.blospot.com

Menangkap Data Dari Inputan

Sekarang saya akan membuat tutorial yang menangkap data dari inputan.

Oke sekarang buat 2  route lagi,.

belajar_coding/routes/web.php

pada route "/formulir" saya memerintahkan untuk menjalankan metod "formulir" dalam controller "PegawaiController".dan route yang satunya lagi yaitu "/formulir/proses" saya perintahkan untuk menjalankan method proses dalam controller PegawaiController dengan menggunakan fugsi post()

Kemudian tambahkan method formulir pada controller PegawaiController/

belajar_coding/app/Http/Controller/PegawaiController.php

pada formulir ini ya memanggil view formulir .jadi selanjutnya saya buat view baru.buat dengan  nama "formulir.blade.php".

belajar_coding/resources/views/formulirblade.php

pada form diatas saya membuat form csrf token.

<input type = "hidden" name = "_token" value = "<?php echo csrf_token() ?>">

 karena pada route"/formulir/proses" sudah kita set ke method "proses" pada controller PegawaiController,maka sekarang kita buat lagi sebuah method dalam controller PegawaiConttroller,yaitu method proses() seagai pemroses data yang dikirim dari form.

belajar_coding/app/Http/Controller/PegawaiController.php

jadi isi keseluruhan PegawaiController adalah

Sekarang coba saya jalankan,akses localhost:8000/formulir

input post pada laravel

request laravel

Sekian Tutorial kali ini,Semoga anda dapat memahaminya dan memodif nya sesuai kebutuhan kalian...

Read More →

Passing Data Controller Ke View Laravel

Passing Data Controller Ke View Laravel

passing data adalah : proses pengoperan data.data yang dioper adalah data yang ada pada controler view untuk ditampilkan.

Cara untuk mempassing/oper data ke view pada laravel,kita bisa mengirim datanya dalam parameter ke  pada fungsi view().

Kalian telah belajar tentang fungsi view() pada tutorial route dan view sebelumnya.

Sebelumnya saya telah membuat controller DosenController, dan pastikan kalian melihat tutorial-ttoriaal sebelumnya aggar mudah dipahami..

Memanggil View Dari Controller Laravel

pertama saya mulai dengan memanggil/menampilkan view dari controller "DosenController" yang sudah saya buat sebelumnya.

Buka controller lalu pilih DosenController,pada


belajar_coding/app/http/controller/DosenController

Passing Data Controller Ke View Laravel

Pada tutorial sebelumnya saya sudah membuat method index() pada controller Dosen Controller. 

Untk me-return /mengembalikan string. seperti pada syntax  di gambar dan syntax berikut:

Sekarang kita akan mencoba menampilkan dengan cara view tetap dipanggil dari controller untuk ditampilkan

Buat view baru,disini saya aka menampilkan view biodata jadi biat file view baru lagi dalam folder views.buat dengan nama biodata.blade.php ( nama terserah namun tetap ada .blade.php)

belajar_coding/resources/views/biodata.blade.php 

Selanjutnya pada metod index  dalam controller DosenController kita panggil view biodata.blade.php ini.

belajar_coding/app/http/controller/DosenController.php

sekarang pada saat kita mengakses localhost:8000/dosen atau 

localhost/belajar_coding/public/dosen,maka akan ditampilkan view 'dosen.blade.php'

localhost:8000/dosen maka hasilnya:

Passing Data Dari Controller Ke View Laravel

Untuk mempassing dat a dari controller ke view,kita bisa mengirimkannya pada parameter kedua pada fungsi view().

Contoh silahkan buka lagi method index() pada controller DosenController.

belajar_coding/app/http/controller/DosenController.php

perhatikan pada syntx diatas,pada syntx diatas,saya  membuat sebuah variable yang menyimpan data nama "Adelanang caesar ramadhan"

Kemudian pada nama..

kita mengirimkan data variabel nama.selanjutnya pada view biodata.blade.php ,kita bisa langsung menamilkan data yang ada dala variabel nama. 

lalu buka view biodata.blade.php

belajar_coding/resources/views/biodata.blade.php

 Lalu anda ketikkan localhost:8000/dosen

Passing Data Array Ke View Laravel

Untuk mengoper data array ke view laravel ,perhatikan contoh berikut

belajar_coding/app/Http/Controller/DosenController.php

Perhatikan pada syntax dia atas,data array yang kita masskkan dalam variabel pelajaran bisa langsung kita passing view, dengan cara yang sama,data-data yang dikirim ke view tinggal kita pisahkan dengan tanda koma ","  .

pada contoh data array yang dikirim di atas,data array kita massukkan dalam variabel pelajaran
kemudian kita kirimkan dengan nama "mapel".jadi view kita akan mengakses dengan nama "mapel"

Buka view biodata.blade.php lagi

belajar_coding/resources/views/biodata.blade.php

Perhatikan syntax di atas,data array mapel yang dikirimkan dari controller kita ,tampilkan dengan menggunakan foreach().karena datanya berbentuk array.

Data variabel mapel saya ubah menjadi variabel p dalam fungsi fungsi foreach.kemudian kita tinggal menampilkan valiabel p sepertipada syntax diatas.

Untung penulisan fungsi foreach dan perulanganlainya dalam tamplate blad laravel .Kita juga tidak perlu menuliskan tag php.kita bisa menggunakan tanda "@" langsung.

mari lihat hasilnya :




















Sampai disini selesai materi tentang   Passing Dataa Controller Ke View Laravel

Read More →

Tutorial Membuat Controller Pada Laravel

kali ini saya akan membahas tutorial membuat controller pada laravel? apakah yang dimaksuud dengan Controller?langsung saja kita simak penjelasan nya dibawah ini.

Pengertian Controller Pada Laravel

Controller merupakan jembatan atau penghubung antara view dan model. jadi secara mudahnya,controller bisa kita pahami bersama sebagai pengatur view dan model. Controller sendiri biasanya berperan sebagai pengola data.

Controller laravel berada di dalam folder app/Http/Controller/.

Cara Membuat Controller Laravel

Cara membuat controller pada laravel sangatlah mudah yaitu dengan menggunakan php artisan.

php artisan adalah fitur unggulan yang ada pada laravel,yang dibuat untuk memudahkan kita dalam pengembangan laravel.

Ada banyak sekali yang bisa kita lakukan dengan php artisan,salah satunya kita bisa membuat controller otomatis mengguanakan perintah php artisan.

pertama buka dulu command prompt/CMD kalian dan langsung masuk ke direktori project laravel kalian.

Sebelumnya kita telah membuat project laravel dalam folder htdocs dengan nama belajar_coding ,Silahkan lihat tutorial sebelumnya 

Silahkan baca lagi = Pengertian dan Cara Install Laravel di Win 10

setelah masuk ke direktori project belajar_coding,kemudian ketik

php artisan make:controller DosenController

Perintah  make:controller diatas adalah perintah php artisan untuk membuat controller.dan DosenController adalah nama controller yang ingin kalian buat.

Maka controller DosenController.php akan dibuat secara otomotis.

php artisan controller

Cara Menggunakan Controller Laravel.

Di toturial kali ini kita akan membuat contoh penggunaan controller yang sederhana,kita akaan memanggil controller dari route.

BACA JUGA : Route dan View Pada Laravel

Selanjutnya kalian buka file web.php yang terletak pada folder routes.lalu membuat route baru lagi untu mencoba memanggil contoller dari route, ketikkan perintah berikut..

belajar_coding/routes/web.php

ketikkan:

 memanggilkan controller dari route

ketik kan url "dosen"diakses,maka akan menjalan kan method index yang ada dalam DosenController Buka file controller DosenController.php

belajar_laravel/app/Http/Controller/DosenController.php

ketikkan:

 lalu akses localhost:8000/blog

Read More →

Route dan View Pada Laravel

Tutorial sebelumnya kita telah belajar menginstall laravel.dan pada tutorialsebelumnya pula sudah dijelaskan apa itu laravel,alasan menggunakan laravel sert apa kelebihan laravel.

Jadi tutorial laravel selanjutnya ini akan Belajar Route dan View pada Laravel langsung saja saya mulai tutorialnya.....

Belajar Route dan View Pada Laravel

Route dan view adalah sesuatu yang paling dasar yg harus kita pahami didalam penggunan laravel sebelum kita melanjutkan ketahap selanjutnya. dan materi yang saya sampaikan kali ini akan saya usahakan dapat dipahami sekali oleh semua kalangan ya membaca...

Baca Juga : Cara Install Laravel Di Windows 10

Route adalah =  Rute atau Jalur jika diartikan dalam bahasa indonesia ,yang dapat diambil kesimpulan bahwa route pada laravel adalah: bagian yang mengatur rute pada project aplikasi yang kita bangn dengan laravel.

Misal nya kita membuat route "blog".maka kita bisa memerintahkan untuk membuka view,menjalankaan controller dan lain-lain...

Tutorial Belajar Route dan View Pada Laravel

Coba lihat pada tampilan awal project laravel yang sudah berhasil kita install sebelumnya.

Tampilan awal project laravel ini berada pada view bernama welcome.blade.php . letaknya ada didalam folder resouces. 

view welcome.blade.php tersebut diperintahkan secara default untuk tampil di web.php yang terletak dalam folder [Routes]

Coba buka file web.php dalam folder routes,seperti gambar berikut:

tutorial route dan view laravel

Disana kita menjumpai syntax berikut :

Route::get('/', function () {
return view('welcome');
});

yang tujuannya adalaah pada ssat direktori awal ( / ) project dijalankan, maka akan menampilkan tampilan welcome (welcome.blade.php).

Kita tidak perlu menuliskan ekstensi .blade.php , kita cukup menliskan nama view nya saja.seperti pada cotoh di atas,cukup menuliskan "welcome" untuk menampilkan welcome.blade.php .

dan isi dari view welcome.blade.php adalah tampilan awal yang kita lihat pada gambar pertama diatas.

Sekarang buka view welcome.blade.php nya kiat rubah sedikit, untuk membuktikan bahwa benar file view welcome.blade.php yang ditampilkan.

Saya disini akan merubah pada bagian tulisan "Laravel" menjadi "Belajar Coding". dengan menggunakan Sublime Text 3 / Visual Studio [terserah kalian]

Save,dan reload/refresh web browser kalian.

https://127.0.0.1:8000

Nah,tulisan yang awalnya "Laravel" berubah menjadi "Belajar Coding"

Membuat Route Baru

Sekarang tutorial nya  kita akan membuat route baru. Tulis syntax berikut ini di bawah route sebelumnya, selain me- return viw,kalian juga bis me-return string.

belajar_coding/routes/web.php

Route::get('halo', function () {
return "Halo, Selamat datang di tutorial laravel www.Tipspintartkj.blogspot.com";
});

 Sekarang coba kalian jalankan route halo nya.dengan mengakses http://localhost:8000/halo

Seperti yang kalian lihat,maka akan tampil string "Halo, Selamat Datang  di tutorial laravel www.Tipspintartkj.blogspot.com" sesuai dengan yang saya perintahkan jika route halo dijalankan.

Selanjutnya kita akan belajar membuat route baru lagi untuk menampilkan view baru.

Buat route baru di bawah route helo disini saya akan membuat route "blog".

belajar_coding/routes/web.php

Route::get('blog', function () {
return view('blog');
});

 sehingga nanti akan mempunyai tampilan seperti ini.

Pada route blog kita akan coba menampilkan tampilan blog. jadi sekarang kita buat view baru di dalam folder "views" dengan nama blog.blade.php dengan format

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Tutorial Laravel - www.pintartkj.blogspot.com</title>
</head>
<body>
<h3>www.pintartkj.blogspot.com</h3>
<p>Seri Tutorial Laravel Lengkap Dari Dasar</p>
<p>adecr.</p>
</body>
</html>

sekarang coba kalian akses route "blog" dengan alamat https://localhost:8000/blog 

Nah,maka akan muncul view blog.blade.php sesaui yang kita perintahkan pada route blog.

Read More →

Pengertian Dan Cara Install Laravel Di Windows

Pengertian dan Cara Install Laravel

Pada tutorial kali ini kita akan belajar tentang Laravel,  Apa sih Laravel Itu?

Pengertian Laravel

Laravel  adalah sebuah framework PHP yang sangat populer saat ini.Laravel dibuat oleh Taylor Otwell .dan saat ini laravel menjadi salah satu framework php yang paling banyk digunakan di seluruh dunia.
Jika kalian masih bingung dan belum mengerti apa itu laravel,sebaiknya kalian lebih menambah referensi dari google,youtube,atau dari sumber-sumber lainnya.

Install Laravel di Windows

Cara install laravel di windows atau cara istall laravel di mac / os x,caranya sama saja.asalkan kita sudah menginstall composer
silahkan kalian baca tutorial cara install composer  di sini.
Langsung saja kita mulai install laravel,pertama buka Command Prompt pada Windows.

Setelah kalian membuka Command Prompt,kalian masuk dulu ke direktori dimana letak project laravelnya yang ingin kalian buat.dalam contoh kali ini saya akan membuat project laravel dalam folder htdocs.

Jika kalian menggunakan XAMPP, maka untuk user windows ketik :

cd C:\XAMPP/htdocs/

kemudian ketikkan perintah berikut untuk menginstall laravel :

composer create-project --prefer-dist laravel/laravel belajar_coding

• create-project : Perintah untuk membuat project baru
• --prefer-dist : Untuk memerintahkan download laravel versi yang direkomendasikan/versi yang stabil
• belajar_coding : Nama project lravel yang ingin kita buat

pada contoh kali ini saya akan membuat project laravel yang bernama "belajar_coding".silahkan kalian sesuaikanvapa nama project yang ingin kalian buat..

Tunggu hingga proses downloadnya  selesai,karena memakan wakt beberapa saat ,tergantung koneksi internet yang kalian miliki.

dan sekarang kita sudah punya folder project "belajar_coding".jadi ketik lagi perintah 

cd belajar_coding

dan ketik lagi 

php artisan serve

Setelah kita mengetik "php artisan serve",dan tekan enter maka project "belajaar_coding" akan dijalankan pada https://127.0.0.1:8000 ,yang artinya sudah bisa dikses pada localhost dengan menggunakan port 8000

CMD kalian jangan di stop dulu........
sekarang silahkan buka web browser kalian dan buka alamat

localhost:8000

atau

127.0.0.1:8000

jika kalian melihat halaman tampilan laravel,tandanya kita berhasil mengistall nya,dan siap kita gunakan untuk mendeveloper/membangun aplikasi menggunakan laravel

gambar diatas sudah saya edit sedikit ,untuk tahu cara editnya tunggu postingan selanjutnya.

Read More →